Artikel
- > 8 Kiat Memuji Anak
- > Membanting Tulang
- > Pendekatan Halus, Kunci Ortu...
- > Cara Mengendalikan Marah Ora...
- > 8 Kebohongan Ibu
- > MENJADI ORANG TUA EFEKTIF
- > Orang Tua Harus Menjadi Tela...
- > Rahasia Rumus 90:10
- > CINTA SEORANG IBU
- > Anda Dapat Belajar Dari Anak...
- > Menjadi Orang Tua Teladan Ba...
- > Hadiah Sang Ayah
- > HUMOR : Sayang Anak
- > Manfaat Tu Cing
- > Apakah Anda Tidak Salah Dala...
Artikel
8 Kebohongan Ibu
KEBOHONGAN IBU YANG KETIGA
Ketika ujian tiba, ibu meminta cuti kerja supaya dapat menemaniku pergi ujian.
Ketika hari sudah siang, terik matahari mulai menyinari, ibu yang tegar dan
gigih menunggu aku di bawah terik matahari selama beberapa jam. Ketika bunyi
lonceng berbunyi menandakan ujian sudah selesai, Ibu dengan segera menyambutku
dan menuangkan teh yang sudah disiapkan dalam botol yang dingin untukku. Teh
yang begitu kental tidak dapat dibandingkan dengan kasih sayang yang jauh lebih
kental. Melihat ibu yang dibanjiri peluh, aku segera memberikan gelasku untuk
ibu sambil menyuruhnya minum. Ibu berkata : "Minumlah nak, aku tidak haus!"